πŸ” Ngoprek Otak Ala Anak IT: Berpikir Komputasional di Kandang Ayam! 🧠

 NAMA= Aditia Alif Nurkolis 

Kelas= ATU 3

NO=2



TEMA=berpikir komputasional

Materi= Decomposition ( pemecahan masaah), pettern recognition (pengenalan pola), abstraction(abtraksi) ,dan algorithm design ( desain algoritma)






πŸ” Ngoprek Otak Ala Anak IT: Berpikir Komputasional di Kandang Ayam! 🧠



1. πŸ”ͺ Decomposition (Pemecahan Masalah): Si "Urai" Masalah Gajah Jadi Kacang

Apa Itu?

Decomposition itu ibarat memotong kue ulang tahun yang besar jadi potongan-potongan kecil yang mudah dimakan. Intinya: memecah masalah besar dan rumit menjadi bagian-bagian yang lebih kecil, sederhana, dan mudah diatasi.

Contoh di ATU SMKN 1 Kedawung:

Bayangkan masalah besar: "Memaksimalkan Keuntungan Budidaya Ayam Petelur selama Satu Siklus."

Masalah ini gede banget, kan? Nah, dengan Decomposition, anak ATU akan memecahnya jadi:

  • Pakan: Menghitung komposisi dan biaya pakan optimal.

  • Kesehatan: Menyusun jadwal vaksinasi dan pengobatan yang ketat.

  • Produksi: Memantau rata-rata produksi telur harian per ekor.

  • Pemasaran: Mencari channel penjualan telur terbaik (agen, pasar, atau langsung ke konsumen).

  • Kandang: Memastikan suhu, ventilasi, dan sanitasi kandang selalu ideal.

Setiap bagian kecil ini jauh lebih mudah dikerjakan dan dievaluasi daripada masalah utamanya!


2. 🧐 Pattern Recognition (Pengenalan Pola): Si "Detektif" Kandang

Apa Itu?

Pattern Recognition adalah kemampuan untuk melihat kesamaan, tren, atau pola berulang dalam masalah, data, atau kejadian. Ini yang bikin kita bisa belajar dari pengalaman dan memprediksi apa yang akan terjadi selanjutnya.

Contoh di ATU SMKN 1 Kedawung:

Anak ATU bukan cuma memberi makan ayam, lho! Mereka adalah detektif pola:

  • Pola Penyakit: Mereka mencatat, "Setiap musim hujan di bulan X, kasus kembung pada ayam meningkat." Pola ini membuat mereka tahu harus menyiapkan obat dan pencegahan sebelum musim hujan tiba.

  • Pola Produksi: Mereka melihat, "Ketika suhu kandang melewati $32^\circ C$ di siang hari, produksi telur sore harinya akan turun 10%." Pola ini langsung jadi alarm untuk menyalakan kipas tambahan atau menyemprot atap.

  • Pola Konsumsi Pakan: "Ketika ayam berumur 15-20 minggu, konsumsi pakannya naik drastis sebelum mencapai puncaknya." Pola ini digunakan untuk memastikan stok pakan di gudang cukup.


3. πŸ–Ό️ Abstraction (Abstraksi): Si "Fokus" pada yang Penting

Apa Itu?

Abstraction adalah proses mengabaikan detail-detail yang tidak penting dan hanya memfokuskan pada informasi paling krusial yang relevan dengan masalah yang sedang dihadapi. Ibaratnya, kita memotret inti masalah tanpa noise atau gangguan.

Contoh di ATU SMKN 1 Kedawung:

Ketika dihadapkan pada masalah "Produksi Telur Turun," ada banyak sekali detail yang bisa diamati (warna bulu, cara berjalan, jenis pakan, kelembaban, dll.).

Seorang siswa ATU yang menerapkan Abstraction akan:

  • Fokus pada Variabel Kunci: Langsung cek tiga hal utama yang paling sering jadi penyebab: (1) Kualitas Pakan, (2) Suhu/Kenyamanan Kandang, dan (3) Status Kesehatan (sudah waktunya vaksinasi atau belum).

  • Mengabaikan Detail Tak Penting: Mereka tidak akan terlalu pusing dengan warna kotoran ayam yang sedikit berbeda di sudut kandang yang tidak diikuti gejala lain, karena itu adalah detail yang mungkin noise dan tidak relevan dengan penurunan produksi masif.

Intinya: melihat gambaran besar dan inti masalah, bukan seribu detail kecil.


4. πŸ“ Algorithm Design (Desain Algoritme): Si "Juru Masak" Resep Sukses

Apa Itu?

Algorithm Design adalah proses membuat langkah-langkah terperinci dan terurut untuk memecahkan masalah atau mencapai tujuan. Ini adalah resep pasti yang, jika diikuti, akan menghasilkan output yang konsisten.

Contoh di ATU SMKN 1 Kedawung:

Setiap kegiatan di kandang harus berupa algoritma agar hasilnya optimal. Contoh Algoritma Pemberian Pakan Ayam Petelur Harian:

  1. MULAI

  2. Cek Stok: Apakah sisa pakan di tempat pakan kurang dari 10%? (Keputusan)

    • Jika YA, lanjut ke langkah 3.

    • Jika TIDAK, lanjut ke langkah 7.

  3. Siapkan Pakan: Ambil X kg pakan dari gudang.

  4. Campur: Tambahkan premix (vitamin dan mineral) sesuai dosis.

  5. Distribusi: Berikan pakan ke tempat pakan ayam secara merata.

  6. Cek Air Minum: Pastikan tempat air minum bersih dan terisi.

  7. SELESAI

Ini adalah urutan langkah yang harus diikuti setiap hari untuk memastikan ayam mendapat nutrisi yang tepat pada waktu yang tepat. Sebuah SOP (Standard Operating Procedure) adalah bentuk dari Desain Algoritme di dunia nyata!

Shutterstock


πŸš€ Kesimpulan: Lebih dari Sekadar Beternak

Jadi, sobat ditnike, Berpikir Komputasional itu bukan cuma kode-kode rumit. Itu adalah cara berpikir yang terstruktur, logis, dan efisien untuk memecahkan masalah apapun.

Anak ATU SMKN 1 Kedawung Sragen membuktikan bahwa superpower ini bisa diterapkan di mana saja. Mereka menggunakan Decomposition untuk membagi pekerjaan, Pattern Recognition untuk mengantisipasi masalah, Abstraction untuk fokus, dan Algorithm Design untuk membuat SOP kerja yang selalu sukses.

Gimana? Ternyata beternak juga butuh otak secanggih komputer, ya! Yuk, mulai sekarang terapkan 4 pilar ini di hidup kita sehari-hari!

Komentar